Lapisan email gigi adalah lapisan luar dari gigi kita yang tersusun
dari batang
Kristal berukuran mikroskopis. Lapisan email gigi berfungsi
untuk melindungi
gigi ketika sedang mengunyah, menggertak, dan juga
melindungi gigi kita dari
efek panas dan dingin. Setelah bertahun-tahun,
lapisan email gigi akan terkikis
dan akan menjadi semakin tipis
sehingga muncul lapisan kedua yang berwarna
inti kekuningan akan
terlihat. Keretakan di tingkat mikroskopik dapat terjadi
pada lapisan
email gigi karena penggunaan. Keretakan ini akan diisi dengan
pigmen dan
sisa-sisa makanan sehingga merubah warna pada gigi yang tidak
diinginkan.
Oleh karena itu, pemutihan gigi menjadi sangat popular
untuk kepentingan
estetika sehingga gigi yang sebelumnya menguning
menjadi lebih putih dan
indah. Sistem pemutih gigi ini menggunakan bahan
– bahan seperti
hidrogen peroksida atau karbamid peroksida. Bahan –
bahan ini akan secara
aktif masuk ke dalam retakan gigi dan
menghilangkan pigmen gigi yang menguning.
Sistem pemutihan ini tidak
akan merusak struktur gigi.
Terdapat dua pilihan utama dari pemutih gigi yang telah tersedia
sekarang.
Keduanya tergantung pada konsentrasi peroksida dan aplikasi
yang digunakan. |
Proses Pemutihan Gigi Langsung di Tempat Praktek (In-Office Whitening)
Keuntungan utama dari metode In-Office Whitening adalah hasil yang
sangat cepat
diperoleh. Sebuah lampu yang didesain khusus akan
menghasilkan sinar yang cocok
untuk gigi anda, bekerja sangat baik
dengan jel pemutih untuk mempercepat proses
pemutihan. Sinar tersebut
telah terbukti aman untuk email gigi serta kulit, gusi dan
jaringan
lunak lainnya. Sinar tersebut dipancarkan tanpa panas dan sinar UV
(ultraviolet). Studi klinik membuktikan bahwa perawatan In-Office
menghasilkan
peningkatan rata-rata 6-9 tahap dalam waktu kurang lebih
satu jam. Studi aman
yang telah dilakukan di University of Medicine and
Dentistry of New Jersey
membuktikan bahwa pemutih tidak mengakibatkan
perubahan struktural pada
gigi, tidak berdampak merugikan pada tambalan
dan tidak ada pengikisan pada
email gigi. Hasil studi-studi tersebut
telah dikonfirmasi oleh peneliti senior di New
York University.
Pemutih Gigi Untuk Perawatan di Rumah |
![](http://www.iosc.com.sg/themes/iosc/images/whitening_kit.jpg)
Pemutih Gigi Untuk Perawatan di Rumah
Pemutih yang dapat dibawa pulang menghasilkan hasil yang terbaik
untuk waktu jangka panjang. Sebuah replika dari gigi dibuat dan dicetak.
Jel yang mengandung peroksida dituangkan di atas cetakan kemudian
dipakaikan di gigi. Cetakan tersebut digunakan selama 30 menit sampai 2
jam setiap harinya (tergantung banyaknya jel) selama kurang lebih 2
minggu.
|
![](http://www.iosc.com.sg/themes/iosc/images/spacer.gif) |
|
|
|
Berikut dibawah ini adalah hal – hal yang perlu diperhatikan untuk pasca pemutihan gigi:
Sensitivitas
Sebagian besar kasus akan mengalami beberapa tingkatan dari
sensitivitas. Rasa sensitive
pada gigi ini jarang yang bertahan lebih
dari 24 jam dan pasien dianjurkan untuk
menghindari rasa dingin yang
berlebih (seperti makan es krim) dan rasa panas.
Restored teeth
Karena pemutih gigi hanya bekerja pada struktur gigi dan
mahkota gigi, warna pada
tambalan gigi tidak dapat diputihkan dan akan
tetap memiliki warna yang
sama. Ada kemungkinan diperlukannya
penggantian tambalan ini jika perbedaan
warna antara tambalan dan gigi
yang telah mendapat proses pemutihan terlihat secara kontras.
Menjaga Keputihan Gigi
Gigi yang diputihkan akan membutuhkan perawatan karena gigi
akan sangat rentan
terhadap noda dari sisa – sisa makanan. Dengan alasan
ini, klinik kami memiliki
sebuah alat perawatan untuk dibawa pulang.
Kami menyarankan agar anda
secara rutin melakukan perawatan setiap 6 –
12 bulan tergantung dengan diet
makanan anda. Pasien yang mengkonsumsi
kopi, anggur merah, kari, dan makanan
berwarna gelap secara rutin akan
lebih sering menggunakan pemutih gigi daripada
mereka yang menghindari
makanan-makanan tersebut. |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar